Sekolah Entrepreneur Muda Indonesia Online adalah Tempat Belajar Dan Sharing Untuk Para Entrepreneur Muda Yang Baru Belajar Menjadi Seorang Entreprenuer. Dan web ini kami buat untuk para Entrepreneur Muda supaya lebih mudah untuk memilih berbagai keilmuan yang di minati. Terima kasih Atas Kunjungannya dan Selamat Action.
Minggu, 27 Mei 2012
Selasa, 22 Mei 2012
Jumat, 18 Mei 2012
Kamis, 17 Mei 2012
Internet Marketing Revolution
Dalam buku yang berjudul Marketing Revolution, Tung Desem Waringin menjelaskan tentang 6 usaha marketing revolution. Usaha tersebut merupakan dasar-dasar yang menjadi acuan bagi para Internet marketer.
1. Fokus mendatangkan calon customer lebih dulu & lebih banyak
Bagaimana caranya mendatangkan calon customer ke tempat usaha kita? Cara terbaik yang diutarakan Pak Tung adalah dengan memasang iklan dengan headline yang powerful. Coba kita perhatikan iklan-iklan yang ada di koran atau majalah. Iklan yang bagaimanakah yang menarik perhatian anda? Iklan yang seperti apakah yang menarik anda untuk melakukan aksi baik itu mencoba menelpon atau membeli?
Iklan yang bagus menurut Pak Tung bukan sekedar mengingatkan, tapi juga menawarkan sesuatu yang memenuhi 3 kriteria USP (Ultimate Advantage, Sensational Offer, Powerfull promise). Untuk penjelasan lebih lanjut akan saya bahas pada artikel berikutnya.
2. Mengubah calon pembeli menjadi pembeli
Pernahkan anda berkeliling di mall dan memperhatikan begitu banyak calon pembeli lalu lalang? Apakah mereka berbelanja di semua toko? Toko yang bagaimana yang menarik perhatian pembeli?
Berikut beberapa cara yang bisa digunakan :
- Mengubah layout toko (misal : letak odol dekat dengan sabun)
- Memberikan garansi produk maupun jasa
- Melakukan demo produk
- Meminta testimoni positif dari para pelanggan
- Mempermudah pembayaran misal : bisa melakukan pembayaran dengan kartu kredit
3. Memperbanyak pembelian per customer
Untuk meningkatkan omzet penjualan bisa dengan cara memperbanyak pembelian per customer. Adapun cara-cara yang biasa digunakan :
- Menawarkan paket diskon lebih banyak, terutama pada hari raya dan hari libur
- Memberikan Check List, yaitu daftar barang yang cocok dengan yang diperlukan
4. Mempersering pembelian per customer
Pembeli harus dibuat puas dengan produk atau jasa yang kita jual sehingga mereka sering melakukan transaksi dengan kita. Usahakan agar mereka menjadi pelanggan kita. Banyak cara-cara yang bisa dilakukan misalnya :
- Memberikan servis produk dan jasa yang terbaik.
- Melakukan kontak rutin kepada pembelinya lewat email, telepon apabila ada produk baru
- Memberikan Voucher Gratis. Misal : 10X cuci gratis 1 kali
- Katakan kalimat sederhana ini : “besok datang lagi pak..”
- Adakan hadiah berseri berbeda tiap minggu, jadi mereka harus datang tiap minggu.
5. Memperbanyak konsumen memberi referensi
Setelah membuat pelanggan kita puas dengan pelyanan kita usahakan agar pelanggan tersebut memberikan referensi kepada teman-temannya. Salah satu caranya adalah apabila pelanggan itu mengajak teman berbelanja ke tempat kita, maka mereka akan mendapatkan diskon.
6. Meningkatkan margin
Logikanya, kalau margin meningkat akan meningkatkan keuntungan kita.
Apa sajakah 6 Usaha Internet Marketing Revolution? Ini dia penjelasan singkatnya :
1. Fokus mendatangkan calon customer lebih dulu & lebih banyak
Bagaimana caranya mendatangkan calon customer ke tempat usaha kita? Cara terbaik yang diutarakan Pak Tung adalah dengan memasang iklan dengan headline yang powerful. Coba kita perhatikan iklan-iklan yang ada di koran atau majalah. Iklan yang bagaimanakah yang menarik perhatian anda? Iklan yang seperti apakah yang menarik anda untuk melakukan aksi baik itu mencoba menelpon atau membeli?
Iklan yang bagus menurut Pak Tung bukan sekedar mengingatkan, tapi juga menawarkan sesuatu yang memenuhi 3 kriteria USP (Ultimate Advantage, Sensational Offer, Powerfull promise). Untuk penjelasan lebih lanjut akan saya bahas pada artikel berikutnya.
2. Mengubah calon pembeli menjadi pembeli
Pernahkan anda berkeliling di mall dan memperhatikan begitu banyak calon pembeli lalu lalang? Apakah mereka berbelanja di semua toko? Toko yang bagaimana yang menarik perhatian pembeli?
Berikut beberapa cara yang bisa digunakan :
- Mengubah layout toko (misal : letak odol dekat dengan sabun)
- Memberikan garansi produk maupun jasa
- Melakukan demo produk
- Meminta testimoni positif dari para pelanggan
- Mempermudah pembayaran misal : bisa melakukan pembayaran dengan kartu kredit
3. Memperbanyak pembelian per customer
Untuk meningkatkan omzet penjualan bisa dengan cara memperbanyak pembelian per customer. Adapun cara-cara yang biasa digunakan :
- Menawarkan paket diskon lebih banyak, terutama pada hari raya dan hari libur
- Memberikan Check List, yaitu daftar barang yang cocok dengan yang diperlukan
4. Mempersering pembelian per customer
Pembeli harus dibuat puas dengan produk atau jasa yang kita jual sehingga mereka sering melakukan transaksi dengan kita. Usahakan agar mereka menjadi pelanggan kita. Banyak cara-cara yang bisa dilakukan misalnya :
- Memberikan servis produk dan jasa yang terbaik.
- Melakukan kontak rutin kepada pembelinya lewat email, telepon apabila ada produk baru
- Memberikan Voucher Gratis. Misal : 10X cuci gratis 1 kali
- Katakan kalimat sederhana ini : “besok datang lagi pak..”
- Adakan hadiah berseri berbeda tiap minggu, jadi mereka harus datang tiap minggu.
5. Memperbanyak konsumen memberi referensi
Setelah membuat pelanggan kita puas dengan pelyanan kita usahakan agar pelanggan tersebut memberikan referensi kepada teman-temannya. Salah satu caranya adalah apabila pelanggan itu mengajak teman berbelanja ke tempat kita, maka mereka akan mendapatkan diskon.
6. Meningkatkan margin
Logikanya, kalau margin meningkat akan meningkatkan keuntungan kita.
Bagaimana caranya meningkatkan margin? Berikut contoh sederhananya :
- Apabila kapasitas / permintaan rame, tingkatkan harga, maka margin bertambah. Ini biasa dilakukan saat kita membeli tiket pesawat pada saat musim liburan atau hari raya.
- Mengurangi biaya minimal 10%. Biaya yang dimaksud adalah biaya telpon, listrik, kertas, dll..
- Fokus pada produk yang laku dan margin bagus. Misalkan kita punya toko buku maka fokuslah menjual buku yang best seller dan banyak dicari pembeli.
- Beli dalam jumlah besar sehingga dapat diskon lebih banyak.
- Hentikan iklan yang tidak menghasilkan
Anda ingin menjadi pebisnis sejati, kaya raya & menjadi seorang miliarder? atau ingin tahu rahasia sukses dalam bisnis, investasi, properti & internet marketing? materi-materi tersebut bisa mudah Anda pelajari melalui Cd Audio Program Strategi Menjadi Kaya.
Senin, 14 Mei 2012
Kembangkan BAKAT Anda
Minggu, 13 Mei 2012
Paket Lengkap TDW
Sabtu, 12 Mei 2012
Langkah Awal Menjadi Entrepreneur
MENURUT Zig Ziglar, “Kalau kita cukup mampu memenuhi (nilai) apa yang orang lain inginkan, maka kita akan mendapatkan (nilai) yang kita inginkan pula.”
Oleh karena itu, sangatlah penting bagi kita sebagai seorang yang bergerak dalam bidang bisnis untuk memperhatikan suatu bentuk penawaran yang tepat (value proposition). Jika kita mampu memberikan penawaran yang tepat, seperti apa yang orang lain (calon konsumen atau konsumen) inginkan, hasil pemasaran bisnis kita bisa sesuai yang kita inginkan.
Hal pokok yang paling penting dalam suatu bisnis adalah :
1. Bukan business card.
2. Bukan kantor (secara fisik)
Kita bahkan bisa memulai bisnis hanya dengan internet, seperti yang telah saya lakukan sendiri. Dan ternyata, setelah saya kelola dengan profesional, meski bermula dari sebuah internet, bisnis saya bisa berkembang sangat pesat hingga kini.
3. Bukan Mr Hi Tech
Karena sehebat apa pun teknologi yang Anda punyai dalam perusahaan Anda, tidak akan berarti jika kita tidak mampu memasarkan kelebihan dari produk / perusahaan kita.
4. Bahkan, bukan pula produk atau jasa Anda
Meski Anda tidak mempunyai produk atau jasa Anda sendiri, sebenarnya Anda bisa menawarkan produk atau jasa orang lain.
5. Yang paling penting dalam suatu bisnis adalah penawaran
Karena, pada hakikatnya bisnis tidak akan ada sebelum adanya penawaran.
Cerita Sukses Tung Desem Waringin saat terjadi stagnasi dalam penjualan apartemen secara nasional, maka Tung Desem Waringin menawarkan untuk membantu penjualan suatu perusahaan penyedia apartemen agar bisa meningkat pesat. Kemudian pemilik apartemen menanyakan kepada saya, “Pak Tung bisa menjualkan berapa banyak apartemen saya?”
Kemudian saya menjawab, “Bukan berapa banyaknya,Pak, tapi berapa cepat saya bisa menjual apartemen Anda ?”
Dan akhirnya saya menyanggupi untuk penjualan 152 unit apartemen hanya dalam waktu 1 hari (secara spontan pemilik apartemen tersebut sangat kaget mendengar jawaban saya). Benar, 152 unit dalam sehari...! Dan saya pun memberikan penawaran, jika saya memang bisa membantu untuk menjual 152 apartemen dalam sehari, saya berhak untuk mendapat satu apartemen gratis, namun jika tidak mencapai target (misalnya hanya 72 apartemen) maka saya akan membayar 50% dari satu apartemen yang akan saya beli .
Akhir - nya, dengan berbagai strategi marketing yang saya lakukan, target tersebut dapat tercapai tepat waktu. Banyak sekali kita jumpai sekarang ini orang atau perusahaan yang memasang iklan namun tidak memuat suatu penawaran tertentu yang dirancang dengan matang dan terarah.
Oleh karena itu, sangatlah penting bagi kita sebagai seorang yang bergerak dalam bidang bisnis untuk memperhatikan suatu bentuk penawaran yang tepat (value proposition). Jika kita mampu memberikan penawaran yang tepat, seperti apa yang orang lain (calon konsumen atau konsumen) inginkan, hasil pemasaran bisnis kita bisa sesuai yang kita inginkan.
Hal pokok yang paling penting dalam suatu bisnis adalah :
1. Bukan business card.
2. Bukan kantor (secara fisik)
Kita bahkan bisa memulai bisnis hanya dengan internet, seperti yang telah saya lakukan sendiri. Dan ternyata, setelah saya kelola dengan profesional, meski bermula dari sebuah internet, bisnis saya bisa berkembang sangat pesat hingga kini.
3. Bukan Mr Hi Tech
Karena sehebat apa pun teknologi yang Anda punyai dalam perusahaan Anda, tidak akan berarti jika kita tidak mampu memasarkan kelebihan dari produk / perusahaan kita.
4. Bahkan, bukan pula produk atau jasa Anda
Meski Anda tidak mempunyai produk atau jasa Anda sendiri, sebenarnya Anda bisa menawarkan produk atau jasa orang lain.
5. Yang paling penting dalam suatu bisnis adalah penawaran
Karena, pada hakikatnya bisnis tidak akan ada sebelum adanya penawaran.
Cerita Sukses Tung Desem Waringin saat terjadi stagnasi dalam penjualan apartemen secara nasional, maka Tung Desem Waringin menawarkan untuk membantu penjualan suatu perusahaan penyedia apartemen agar bisa meningkat pesat. Kemudian pemilik apartemen menanyakan kepada saya, “Pak Tung bisa menjualkan berapa banyak apartemen saya?”
Kemudian saya menjawab, “Bukan berapa banyaknya,Pak, tapi berapa cepat saya bisa menjual apartemen Anda ?”
Dan akhirnya saya menyanggupi untuk penjualan 152 unit apartemen hanya dalam waktu 1 hari (secara spontan pemilik apartemen tersebut sangat kaget mendengar jawaban saya). Benar, 152 unit dalam sehari...! Dan saya pun memberikan penawaran, jika saya memang bisa membantu untuk menjual 152 apartemen dalam sehari, saya berhak untuk mendapat satu apartemen gratis, namun jika tidak mencapai target (misalnya hanya 72 apartemen) maka saya akan membayar 50% dari satu apartemen yang akan saya beli .
Akhir - nya, dengan berbagai strategi marketing yang saya lakukan, target tersebut dapat tercapai tepat waktu. Banyak sekali kita jumpai sekarang ini orang atau perusahaan yang memasang iklan namun tidak memuat suatu penawaran tertentu yang dirancang dengan matang dan terarah.
|
|